Konferensi  Pers Ketua DPD APDESI Kabupaten Samosir Diduga Membuat LSM Kota Medan Menjadi  Resah 

SAMOSIR-MATAEXPOSE.CO.ID,-Kronologi yang disampaikan RAJA SONDANG SIMARMATA selaku Ketua DPD APDESI Kabupaten Samosir diduga membuat resah LSM dan Media yang berada kota  dimedan ,karena Ketua DPD  APDESI Kabupaten Samosir tidak memberitahu nama LSM dan Media yang diduga memeras oknum Kepala Desa Unjur Kecamatan Simanindo Kabupaten Samosir Provinsi Sumatera Utara .

Seharusnya RAJA SONDANG SIMARMATA  selaku Ketua DPD APDESI Kabupaten Samosir itu tidak melakukan konferensi pers kalau tidak berani mengungkap nama LSM dan Media dan mengungkap fakta kenapa sampai terjadi nya dugaan pemerasan dan  kenapa oknum kepala desa nya sampai mau memberikan sampai berulang ulang kali.

Dalam konferensi pers tersebut RAJA SONDANG SIMARMATA  mengatakan ada perlakuan yang tidak menyenangkan berupa pemerasan yang dilakukan oleh LSM dari Kota Medan yang berinsial WKS .WKS diduga memeras tiga oknum kepala desa.

Saat awak media komfirmasi kepada WKS "Saya tidak pernah bilang saya dari LSM dan saya bukan orang LSM ,saya korwil dari salah satu media online.kenapa berani ketua APDESI melakukan konferensi pers mengeluarkan stekman saya dari LSM "ucap WKS.

Dan saya tidak pernah melakukan perbuatan yang tidak menyenangkan atau memeras tiga oknum Kepala Desa ,seharusnya sebelum melakukan konferensi pers RAJA SONDANG SIMARMATA selaku ketua DPD APDESI Kabupaten Samosir menyurati kami atau menghubungi kami supaya berita nya tidak terjadi simpang siur ."oknum Kepala Desa Unjur yang berinisial DA meminta tolong dan ajari saya supaya  LSM dan Media yang datang kekantor Desa Unjur itu supaya tidak melaporkan dia ke APH dan di naikan berita  dimedia sambil menyembah nyembah oknum kepala desa nya ,terkait tiga hal yang dikomfirmasi oleh tim saya dan kebetulan saya ketua timnya "ungkap WKS.

Terjadilah negosiasi antara saya dan oknum  Kepala Desa Unjur tapi tim saya tidak mengetahui dan menerima nya saya pun selaku ketua tim sudah capek merayu tim saya,karena tim saya tidak mau saya mau mengembalikan  kembali kepada oknum Kepala Desa Unjur dan meminta nomor rekening oknum  Kepala Desa tapi dia malah mengirimin  saya lagi tapi dia selalu mengirim dari BRI LINK ada ± 4 dia mengirim saya dari BRI LINK.

Maka nya saya heran terhadap ucapan RAJA SONDANG SIMARMATA selaku ketua DPD APDESI Kabupaten Samosir saat konferensi pers dia mengatakan saya menakut nakuti oknum  Kepala Desa unjur sampai dia tidak bisa berpikir dengan jernih dan mengiyakan permintaan saya ."saya punya bukti cat dari awal sampai akhir dan sudah saya serahkan di Polres Samosir .mungkin oknum  kepala desa bukan tidak bisa berpikir dengan jernih ,karena adanya  rasa ketakutan dengan apa yang dia perbuat kalau sampai kejalur hukum "tegas WKS .

RAJA SONDANG SIMARMATA  dalam konferensi pers mengatakan kepada awak media "oknum Kepala Desa  Unjur diduga melakukan kesalahan pekerjaan  PNPM padahal itu bukan urusan kepala desa pada zaman dulu "ucapnya .

Tapi kami keberatan bukan pada kesalahan pekerjaan nya PNPM tahun 2012 dengan anggaran pemerintah ,pak ketua DPD APDESI Kabupaten Samosir yang  kami pertanyakan kenapa pembangunan jalan PNPM itu terjadi tanpa ada surat hiba tanah dari ahli waris (pemilik tanah ) dan pemilik tanah merasa terkejut pulang dari meranto sudah ada jalan ditanah dia.yang paling heran lagi jalan yang dibuat pemerintah diduga hanya untuk memudahkan jalan nya mobil untuk melangsir galian C (kepentingan diatas kepentingan)"tegas WKS . 

 

ND