Bobby Nasution Tantang KPK Untuk Memeriksanya !!!Terkait Korupsi Tambang Di Maluku Utara

Bobby Nasution Tantang KPK Untuk Memeriksanya !!!Terkait Korupsi Tambang Di Maluku Utara

Smallest Font
Largest Font
Table of Contents

MEDAN -MATAEXPOSE.CO.ID.-Seruan berbagai pihak yang meminta agar KPK segera memeriksa menantu Presiden Joko Widodo, Bobby Nasution yang terlibat dalam bisnis tambang illegal, terus berkumandang. Salah satunya dari mantan Menko Polhukam Mahfud MD. Bahkan Mahfud juga meminta KPK segera memeriksa istri Bobby, Kahiyang Ayu yang juga terlibat dalam bisnis itu.

Desakan ini yang membuat Bobby terus dimintai keteranganya oleh wartawan independent. Yang dimaksud wartawan independent di sini adalah wartawan yang tidak mau menerima bayaran apapun dari Bobby dan pemko Medan.

Wartawan seperti ini yang berani menanyatakan langsung ke Bobby terkait masalah tersebut. Bobby pun tak kuasa menolak.

Saat seorang wartawan bertanya mengenai kemungkinan turunnya KPK ke Medan untuk memeriksanya, Bobby menjawab enteng.

"Saya ikut saja, saya ikut saja, terserah KPK,” ujar Bobby di Medan, Jumat, 9 Agustus 2024.

Saat ditanya apakah ia kenal dengan mantan Gubernur Maluku Utara Abdul Ghani Kasuba, Bobby hanya menjawab akan mengikuti. Bobby tak mau menjawab. Dia langsung pergi meninggalkan wartawan. Namun sebelum meninggalkan wartawan, Bobby sempat mengulang kembali kalimatnya.

Pokoknya saya ikut saja, pokoknya begitu..!” katanya. Ucapan itu dapat diartikan sebagai tantangan Bobby bagi KPK jika berani memeriksanya.

Untuk diketahui, nama Bobby dan istrinya Kahiyang Ayu disebut-sebut di sidang kasus korupsi tambang nikel yang menjerat mantan Gubernur Maluku Utara (Malut), Abdul Ghani Kasuba. Dalam sidang kasus yang ditangani Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tersebut, Bobby dan Kahiyang diistilahkan dengan sebutan ‘Blok Medan’.

Mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD meminta KPK memanggil Bobby dan Kahiyang yang namanya disebut dalam sidang.

Menurut saya, ya kalau ingin menegakkan hukum benar, menghilangkan kesan bahwa ini tidak pandang bulu seharusnya dipanggil paling tidak kan, ‘Anda disebut, Blok Medan itu ini katanya kan gitu’,” ujar Mahfud dilihat dari kanal YouTube Mahfud Md Official, Rabu, 7 Agustus 2024.

Mahfud juga berpesan kepada Bobby agar tidak perlu takut untuk menghadiri panggilan jika merasa tidak bersalah.

Kalau enggak salah, ya enggak usah takut, enggak apa-apa, kan malah gagah orang datang dipanggil,” ujarnya.

Mahfud mencontohkan dirinya justru pernah mendatangi KPK dan Bareskrim Polri untuk diminta diperiksa. Hal itu lantaran namanya diberitakan terkait kasus di Kotawaringin Barat.

“Dulu saya minta diperiksa oleh KPK, yang kasus Kotawaringin Barat. Katanya, ‘hakim MK mendapat sekian, Pak Mahfud sekian’, ada di media. Saya datang ke KPK, saya minta diperiksa, katanya saya nerima uang dari sini lewat seorang kiai di Cirebon. Katanya saya dibayar Rp 4 miliar. Kiai Cirebonnya siapa saya bilang begitu,” ujarnya.

Mahfud mengaku dirinya mendatangi Kabareskrim pada saat itu Komjen Sutarman dan minta dirinya diperiksa.

“‘Pak ini saya minta diperiksa’. Diperiksa sama dia. Saya datang bertiga dengan Pak Haryono, Ibu Maria minta diperiksa. Saya dituduh korupsi tolong periksa saya, saya bilang. Kalau betul ada indikasi dan cukup bukti tahan kami bertiga,” jelasnya.

Oleh karena itu, Mahfud menyentil para pejabat yang tidak memiliki mental untuk diperiksa aparat penegak hukum. Menurutnya, pejabat tidak perlu takut apabila benar dan bersih.

Kenapa sih enggak usah rumit-rumit kalau memang bersih, daripada gosipnya berkembang,” ucapnya. 

NANDA 

Editors Team
Daisy Floren
Daisy Floren
Nanda Author