Puluhan Emak emak dan Bapak bapak Warga Durin Sembelang unjuk rasa di Polsek Pancur batu

Puluhan Emak emak dan Bapak bapak Warga Durin Sembelang unjuk rasa di Polsek Pancur batu

Smallest Font
Largest Font

Medan - Puluhan emak-emak dan bapak - bapak dari Desa Durin Sembelang, Kecamatan Pancurbatu, Kabupaten Deli Serdang, menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor Mapolsek Pancur Batu, Jumat 27/12/2024.

Massa dalam orasinya menuntut agar Pelaku Pembacokan/ penganiayaan yang terjadi terhadap Korban yang bernama Salman Toni Karni Gurusinga pada tanggal 12/12/2024, dengan Laporan Polisi Nomor : LP/B/528/XII/2024/SPKT/POLSEK PANCUR BATU/POLRESTABES MEDAN/POLDA SUMATERA UTARA, untuk segera ditangkap oleh Pihak Kepolisian Polsek Pancur Batu.

Karena menurut mereka Laporan Polisi ini sudah berjalan 15 hari tetap tidak ada upaya untuk menangkap Pelaku.

Sehingga masyarakat Desa Durin Sembelang, melakukan aksi solidaritas dan mendesak Kapolsek Pancur Batu AKP dr. Krisnat SE, MH untuk SEGERA menangkap Pelaku. 

Menurut Agus Ginting, salah satu warga yang ikut aksi mengatakan, aksi ini adalah aksi solidaritas menuntut agar Pelaku Pembacokan/Penganiayaan yang terjadi terhadap Korban yang bernama Salman Toni Karni Gurusinga untuk segera ditangkap oleh Pihak Kepolisian Polsek Pancur Batu.

Karena menurutnya pihak Polsek Pancur Batu diduga terkesan Mengacuhkan Laporan Polisi Terkait Pembacokan/ penganiayaan yang terjadi terhadap Korban Salman Toni Karni Gurusinga.

Kami yakin bahwa Pelaku pembacokan/penganiayaan tersebut diduga atas suruhan Oknum Tertentu.

“Jadi aksi kami ini untuk mencari keadilan, kami mendesak, agar Polsek Pancur Batu segera menangkap Para Pelaku pembacokan/ penganiayaan tersebut dan jika kalau tidak ditangkap juga Pelaku pembacokan tersebut kami siap melakukan aksi unjuk rasa yang lebih besar dari pada hari ini, ungkap Agus Ginting.

Warga lainnya br Sembiring mengaku heran dengan petugas kepolisian. Sebab, aparat penegak hukum itu belum menangkap pelaku Pembacokan/ Penganiayaan tersebut. 

Kami mendesak pihak kepolisian untuk mengungkap kasus Pembacokan/ Penganiayaan, Karena laporan itu sudah dilayangkan sejak tanggal 12/12/2024, tapi belum ditangkap pelakunya,"

Kami takut untuk keluar rumah pak, kami takut nantinya akan terjadi lagi aksi Pembacokan/ penganiayaan yang kedua x nya pak, mohon segera di tangkap Pak Pelaku Pembacokan/penganiayaan tersebut agar kami merasa Aman pak, ungkap Br Sembiring.

Sementara itu, Kapolsek Pancur Batu AKP dr. Krisnat SE, MH saat kami Konfirmasi di Ruangannya mengatakan bahwa ini akan menjadi atensi kami untuk Polsek Pancur Batu, bantu kami jika ada informasi Terkait Pelaku ini, Ucapnya.

Editors Team
Daisy Floren
Daisy Floren
Marolop Author