Pembagian 150 Paket Sembako Oleh Kapolres Simalungun Dalam Kegiatan "Minggu Kasih" Di Slum Area Sidamanik
SIMALUNGUN-MATAEXPOSE.CO.ID.-Pada hari Minggu, 1 September 2024, sekitar pukul 09.00 WIB, Polres Simalungun menggelar kegiatan sosial bertajuk "Minggu Kasih" di wilayah hukum Polsek Sidamanik, Kabupaten Simalungun. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolres Simalungun, AKBP Choky Sentosa Meliala, S.I.K., S.H., M.H., dan dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi Polres Simalungun serta perangkat desa dan masyarakat setempat. Acara ini bertujuan untuk memberikan bantuan sosial berupa paket sembako kepada masyarakat kurang mampu, lansia, penyandang disabilitas, dan mereka yang tinggal di daerah kumuh atau slum area di Kecamatan Sidamanik.
Kegiatan ini dimulai dengan patroli Kamtibmas yang dirangkai dengan pelaksanaan bakti sosial. Kapolres Simalungun bersama beberapa personel lainnya berpatroli di wilayah hukum Polsek Sidamanik untuk memastikan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat tetap terjaga. Dalam kesempatan tersebut, sebanyak 150 paket sembako dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan. Paket sembako ini terdiri dari bahan-bahan kebutuhan pokok seperti beras, minyak goreng, gula, dan kebutuhan sehari-hari lainnya. Pemberian bantuan ini merupakan bentuk nyata kepedulian Polri terhadap masyarakat yang membutuhkan.
Selain memberikan bantuan sosial, kegiatan ini juga dirangkai dengan diskusi dalam acara "Minggu Kasih". Kapolres Simalungun, AKBP Choky Sentosa Meliala, memimpin diskusi ini sebagai bagian dari upaya "cooling system" dalam rangka mengamankan pelaksanaan Pemilu Kepala Daerah Tahun 2024 di Kabupaten Simalungun. Dalam kesempatan tersebut, Kapolres menjelaskan bahwa Polri menerapkan strategi cooling system untuk menciptakan kondisi yang aman dan damai selama proses pemilu, sekaligus menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
"Strategi cooling system ini bertujuan untuk menjaga dan mencegah potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) dengan melibatkan seluruh komponen bangsa. Dengan demikian, kita berharap situasi kamtibmas di Kabupaten Simalungun tetap terjaga dan terkendali," ujar AKBP Choky Sentosa Meliala.
Selama kegiatan ini, berbagai pejabat penting Polres Simalungun turut hadir, antara lain Kabag SDM Polres Simalungun, Kompol Gandhi Hutagaol, S.H., Kabag Log Polres Simalungun, Kompol Gering Damanik, S.H., Kapolsek Sidamanik, AKP Sathar Tampubolon, Kasat Reskrim Polres Simalungun, AKP Ghulam Yanuar Lutfi, S.T.K., S.I.K., M.H., Kasat Binmas Polres Simalungun, AKP Hengky B. Siahaan, S.H., serta pejabat lainnya. Mereka semua turut berperan aktif dalam pembagian sembako dan patroli untuk memastikan kegiatan berlangsung aman dan tertib.
Kegiatan patroli yang dilakukan sebagai bagian dari security assessment bertujuan untuk mendeteksi potensi gangguan keamanan di masyarakat. Polri sebagai cooling system harus menjaga agar suhu politik tetap stabil dan tidak memicu konflik. Oleh karena itu, proses security assessment dilakukan untuk memahami persepsi dan interpretasi masyarakat, sehingga pencegahan dan pengendalian potensi konflik dapat dilakukan sejak dini.
Dalam pelaksanaan tugasnya, personel Polres Simalungun bersama-sama masyarakat secara aktif berupaya mencegah dan mengendalikan potensi gangguan menjelang Pemilu 2024. Komitmen ini diambil berdasarkan amanah konstitusi dan Undang-Undang Kepolisian Republik Indonesia yang menjadi pedoman dalam pelaksanaan tugas dan fungsi Polri sebagai aparat negara yang bekerja untuk rakyat.
Selain itu, kehadiran para tokoh masyarakat, camat, perangkat desa, serta masyarakat dari Desa Ambarisan, Manik Rambung, Kebun Sayur Bah Butong, dan desa-desa lainnya di Kecamatan Sidamanik menambah semarak acara ini. Mereka menyambut baik dan mengapresiasi kegiatan sosial ini sebagai bentuk nyata kepedulian Polri terhadap masyarakat yang membutuhkan bantuan.
Dengan kegiatan "Minggu Kasih" ini, Polres Simalungun berharap dapat mempererat hubungan antara Polri dan masyarakat serta menciptakan kondisi yang kondusif menjelang Pemilu 2024. "Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat, terutama mereka yang membutuhkan, dan sekaligus menjadi langkah awal dalam menjaga keamanan dan ketertiban menjelang pelaksanaan Pemilu," tutup AKBP Choky Sentosa Meliala.