LSM LPPN Apresiasi Kinerja Polres Labuhanbatu Yang Telah Merespon Laporan BKPSU Labuhanbatu Utara Yang Terbengkalai
LABUHANBATU UTARA-MATAEXPOSE.CO.ID,-Ketua LSM Lembaga Pengawas Penyelenggara Negara ( LPPN ) Bangkit Hasibuan sangat mengapresiasi kinerja Polres L.batu yang telah merespon laporannya terkait mangkraknya paket pekerjaan Proyek dana Bantuan Provinsi Sumatera Utara ( BKPSU) Ta.2023 yakni jaringan irigasi di dusun Pulo Dogom bawah Desa Pulo Dogom Kecamatan Kualuh Hulu Kabupaten Labura yang di temui masih ditelantarkan oleh pelaksana CV.Kama Jaya.
Adapun nilai pagu proyek sebesar Rp.990.859.505.Proyek ini sangat mengecewakan warga masyarakat petani disebabkan maksud program bantuan.pemerintah ini di salah gunakan.oleh pemborong nakal yang di sebut telah menarik uang muka (DP) proyek berkisar 30% .namun pekerjaan yang dilaksanakan di nilai asal jadi atau cacat mutu.
Panjang pekerjaan yang terlihat sebatas ±150 meter ( ±15%) dari panjang proyek bahkan ditemui disana sini banyak pasangan batu yg retak dan semen rekatannya ke matetial keropos bahkan sudah ada pasangan batu padas yang tumbang akibat proyek ini asal jadi akibat tidak di awasi oleh pengawas proyek dari Dinas Pekerjaan Umum atau panitia dan konsultannya..
Menerangkan Ketua LPPN Bangkit Hasibuan rabu ( 20 maret 2024) ,"kita sangat mengapresiasi kepada Bapak Kapolres Labuhanbatu yang telah merespon cepat atas laporan lembaga kami yang telah menemukan permasalahan proyek bantuan pemerintah ( BKPSU ) Sumatera utara Ta.2023 yang hingga investigasi kami pada (14/03) pun masih terbengkalai.padahal tidak ada kendala cuaca atau bencana untuk mengerjakan proyek ini.
Naifnya lagi ,menurut informasi sumber dalam bahwa telah dilakukan penarikan dana proyek sebelum dikerjakan pada tahun 2023 namun rasanya pemborong nakal ini tidak mempunyai niat baik untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut.padahal ia sudah dimodali dalam menggunakan uang Negara untuk pekerjaan ini..
bukan itu saja yang membuat kecewa warga petani disana proyek beranggaran besar ini sudah cukup lama telantar jadi tak memberi manfaat apapun bahkan sudah menggores hati petani karena sepertinya proyek irigasi ini sengaja ditelantarkan pemborongnya.
Kami berharap agar pihak penegak hukum segera memanggil dan memproses Direktur perusahaan ini untuk diminta pertanggung jawaban nya, supaya jangan bermain main dalam menggunakan uang Negara.
dalam.waktu dekat ini kita juga akan pro aktif memenuhi panggilan untuk memberikan keterangan ke Polres ,tegas Bangkit.