Irigasi D.I Lambale TA 2021 Yang Dikerjakan PT Fatdeco Tama Waja, YL FHI Akan Mendesak DLH Butur, Polres Butur Lakukan Sidak Lokasi

BUTON UTARA-MATAEXPOSE.CO.ID.-Mengulas kembali pekerjaan irigasi tahap III tahun anggaran 2021 yang dikerjakan oleh PT Fatdeco Tama Waja dengan nilai kontrak 10 Milyar lebih.

Kata Ketua Pimpinan Yayasan Lembaga Fakta Hukum Indonesia Wilayah Sulawesi Tenggara bahwa irigasi D.I Lambale tahap III sangat di sayangkan yang sampai hari ini di duga tidak ada akses manfaat nya.

" Irigasi Lambale Tahap III tahun 2021 dengan nilai kontrak 10 Milyar lebih yang di kerjakan oleh PT Fatdeco Tama Waja sangat perihatin sekali pasalnya sampai hari ini kami menduga tidak di rasakan oleh masyarakat ". Ujar R. Mustafa. AA dengan sapaan Ali ( 10/7/2024 )

Lanjut Ali, melihat fakta di lapangan akan sulit untuk di salurkan air nya pasalnya dinding pondasi dan plasteran nya sangat tipis, pasalnya tekanan air sangat kuat.

Masih Ali, pekerjaan irigasi tersebut di duga bahwa dinas lingkungan hidup tidak ikut partisipasi melakukan uji kelayakan baik dari tekstur tanah, lahan , pasalnya irigasi ini adalah saluran air yang di gunakan petani.

Dengan tegas ali mengatakan bahwa pihak nya yakni Yayasan Lembaga Fakta Hukum Indonesia akan mendesak pihak Tipiter maupun Tipikor Polres Buton Utara, Dinas Lingkungan Hidup untuk melakukan sidak lokasi sebagai pengambilan sampel data untuk dikembangkan kasus irigasi yang menelan anggaran 10 M. 

Ali mengatakan dalam rilisan nya tidak akan berhenti melakukan aksi terkait kasus irigasi lambale tersebut. Tutup Nya

RED