Diduga Oknum Kades Begal Dana Hampang Dan Dana penanggulangan Bencana Yang Disalurkan Sebagai BLT-DD.
LABUHANBATU UTARA - MATAEXPOSE.CO.ID - 30 Juni 2024. Diduga Oknum Kades Begal Dana Hampang dan Dana Penanggulangan Bencana yang disalurkan Sebagai BLT,DD Bagi Masyarakat yang Ekstrim kemiskinan. Desa Maranti Omas Kecamatan Na IX-X.Kabupaten Labuhan Batu Utara.
Kepala Desa Maranti Omas saat di jumpai dikantornya pada tanggal 25 Juni 2024, tidak lagi ditempat, yang hadir saat itu hanya dua orang yaitu staf desa dan kasi pemerintahan sehingga awak media konfirmasi dengan kasi pelayanan pemerintahan tersebut terkait pengadaan Hampang dan pendistribusian dana Penanggulangan Bencana Desa yang disalurkan kepada Masyarakat yang miskin Ekstrim sebagai penerima BLT DD. dan Tertera kalau BLT-DD Desa Maranti Omas sesuai dengan Banner Resplang tertulis kalau jumlah Dana yang terima sebesar 549.000.000, dan disalurkan kepada masyarakat sebesar 547,200,000.
Nurhalimah Sebutkan." Kami hari ini hadir dua orang pak. Jumlah perangkat desa sebanyak enam orang, yang lain mungkin lagi permisi pak. Waktu Musrenbang saya ikut, yang paling di utamakan itu padi, disini gak ada sawah tapi daerah sini banyak beladang, jadi di kasi bantuan pak, satu orang mendapatkan dua kaleng disalurkan kepada tiap dusun, kemungkinan ada seratus orang yang mendapatkan. Kalau jumlah yang direalisasikan saya tidak tahu operator lah yang tahu pak. Tapi mungkin tahun ini itu terealisasikan pak. 2023 kemarin tidak sempat. Kalau terkait penyaluran tambahan makanan balita itu seperti kacang ijo kami masak baru dibagikan.susu.vitamin.telor dan Buah. Kalau daftarnya sama kader posyandu. Posyandu dilaksanakan setiap tanggal 20. susu dapat setiap posyandu, ibu hamil juga dapat, lansia juga dapat pengobatan gratis dari puskesmas, kalau daftar penerimaan BLT tiap tahun berkurang, kalau ini sekarang pun BLT ini untuk orang orang ekstrim. Kalau ini pak sekitar 30 orang la pak.tahun semalam 60. makanya kalau data lebih apanya operator lah pak yang lebih tahu." Pungkas Nurhalimah Siregar di kantor kepala Desa Maranti Omas tanggal 25 Juni 2024.
Bangkit Hasibuan selaku Ketua LSM. LPPN Sebutkan dengan ringkas bahwa," BLT yang diambil dari dana penanggulangan Bencana disalurkan kepada masyarakat sesuai dengan pernyataan buk kasi pemerintahan diatas. saya curiga kalau dana itu tidak sesui dengan apa yang diharapkan.
pasalnya dalam waktu satu tahun setahu saya itu di bagikan per tiga bulan sebesar tiga ratus ribu. Nah jika dalam kurun waktu satu tahun berarti jumlah 1,200,000, dikali 60 orang penerima itu baru 72 juta rupiah, sedangkan dana yang diterima Desa maranti omas itu sebesar kurang lebih 549.000.000, kemana lagi sisanya. apalagi buk kasi pemerintahan juga bahasanya saya duga plinpan, tidak mau jujur saat dikonfirmasi terkesan beliau tutupi hal yang sebenarnya, apalagi sempat buk kasi pemerintahan Nurhalimah sebutkan kalau hampang tahun ini baru kemungkinan direalisasikan, ada apa dengan anggaran sebelumnya saya curiga dengan pengalokasian dana Desa ini tidak sesuai dengan apa yang di harapkan." pungkas bangkit yang dikenal vokal dan tukang lapor menggelengkan kepalanya.
Bangkit Hasibuan berharap, semoga Irban yang ditugaskan dari inspektorat kesetiap desa jangan main-main, begitu juga pengawas kecamatan dari dinas PMD, karna ini adalah amanah pemerintah yang harus di salurkan tepat sasaran, bukan ajang kerja sama mengambil keuntungan dari jabatan yang berpotensi lakukan pengecekan akan setiap pengadaaan yang ada dalam Desa.