BSSN Gelar Literasi #Jaga Ruang Siber di Humbang Hasundutan

Humbang Hasundutan,  Mataexpose.Co.Id.  -Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) sukses menyelenggarakan kegiatan Literasi #JagaRuangSiber di Kabupaten Humbang Hasundutan, Sumatera Utara, pada hari Selasa, 7 Januari 2024.

Acara ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa-siswi terkait pentingnya keamanan siber, terutama dalam menjaga data pribadi dan menghindari bahaya phishing.

Hadir dalam Acara tersebut, Kepala BSSN Letjen TNI (Purn) Hinsa Siburian beserta Jajarannya, Wakil Bupati Humbang Hasundutan Dr. Oloan Paniaran Nababan, S.H., M.H., Kacabdis Wil IX Provsu Drs. Alfred H. Silalahi, M.si. dan tokoh-tokoh penting dari Humbang Hasundutan serta Ribuan Siswa-siswi dari SMA/SMK yang ada di Kabupaten Humbang Hasundutan.

Kegiatan ini dimulai dengan sambutan hangat dari Kacabdis Wil IX Provsu Drs. Alfred H. Silalahi, M.si. Dalam sambutannya, Alfred menyampaikan apresiasi atas penyelenggaraan acara ini yang dianggap relevan untuk meningkatkan literasi digital masyarakat di era teknologi informasi.

Selanjutnya, Wakil Bupati Humbang Oloan Paniaran Nababan, S.H., M.H., memberikan Welcome Speech. Dalam pidatonya, beliau menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, lembaga, dan masyarakat dalam menjaga ruang siber yang aman dan kondusif.

Acara ini semakin istimewa dengan Penyampaian Keynote dari Kepala BSSN, Hinsa Siburian. Hinsa menekankan bahwa keamanan siber adalah tanggung jawab bersama dan memerlukan kolaborasi berbagai pihak. Beliau juga mengingatkan bahwa menjaga data pribadi bukan hanya tugas individu, tetapi juga bagian dari menjaga kedaulatan digital Indonesia.

Kemudian sesi literasi siber diisi oleh sejumlah narasumber dan bintang tamu yang kompeten, yaitu Kevin Yehezkiel dari BSSN, Farly SMS, dan Derry dari grup 4 Sekawan. Mereka membahas berbagai topik penting, seperti, Pentingnya menjaga data pribadi yaitu bagaimana melindungi informasi sensitif dari akses pihak yang tidak bertanggung jawab. Selain itu mereka juga menjelaskan Bahaya phishing mengenali modus penipuan digital yang sering digunakan untuk mencuri data pribadi. 

Kegiatan ini dikemas secara menarik dan Bahasa yang mudah dipahami sehingga materi yang disampaikan disambut antusias oleh para peserta yang berasal dari berbagai lapisan masyarakat, termasuk pelajar, tenaga pendidik, dan aparatur pemerintah daerah.

Untuk memperluas wawasan peserta, acara ini juga menghadirkan perwakilan taruna dan taruni dari Politeknik Siber dan Sandi Negara. Mereka memberikan informasi terkait pendidikan di bidang siber dan sandi negara, sekaligus memotivasi generasi muda untuk terlibat aktif dalam menjaga keamanan siber Indonesia.

Melalui acara ini, BSSN berharap masyarakat dapat lebih sadar akan pentingnya menjaga ruang siber yang aman, terutama dalam era digital yang terus berkembang. Literasi seperti ini menjadi langkah strategis dalam mewujudkan ekosistem digital yang sehat dan berkelanjutan di Indonesia.

BSSN mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus berkontribusi dalam menjaga ruang siber agar tetap aman dan nyaman untuk semua. (Demak S)